Pertanian Berkelanjutan Suku Baduy dalam Menghadapi Perubahan Iklim: Analisis PASTEL

Jan Prince Permata

Abstract


Perubahan iklim menimbulkan tantangan serius bagi pertanian, namun komunitas adat Baduy di Banten telah lama mempraktikkan pertanian tradisional selaras alam yang memperkuat ketahanan. Penelitian ini mengkaji pertanian berkelanjutan Baduy melalui pendekatan kualitatif, menggunakan kerangka PASTEL (Politik, Alam, Sosial, Teknologi, Ekonomi, Legal) untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi praktik tersebut. Data diperoleh dari wawancara mendalam dengan empat narasumber kunci: dua pemimpin Baduy Dalam (Jaro Cikeusik dan tokoh adat Cibeo), pimpinan Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian Provinsi Banten, serta akademisi sosiologi dari Universitas Pertahanan. Temuan menunjukkan bahwa kearifan lokal berlandaskan pikukuh, termasuk sistem leuit/lumbung padi dan larangan eksploitasi berlebih, menjadi fondasi adaptasi ekologis. Analisis PASTEL mengungkap: perlindungan hak adat dan lingkungan (politik-legal); komitmen menjaga ekosistem (alam); kohesi sosial dan nilai budaya yang kuat (sosial); pembatasan adopsi teknologi modern (teknologi); dan kedaulatan pangan berbasis sumber daya lokal (ekonomi). Implikasinya, integrasi kearifan lokal dengan strategi modern dapat menghasilkan model pertanian berkelanjutan yang tangguh terhadap perubahan iklim. Rekomendasi mencakup penguatan perlindungan hukum, program pendampingan adaptasi iklim berbasis kearifan lokal, serta dialog terstruktur antara pengetahuan tradisional dan ilmu modern untuk memastikan ketahanan jangka panjang.

Kata Kunci: Perubahan Iklim, Pertanian Berkelanjutan, Suku Baduy, Leuit, PASTEL.

References


Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). (2023, 1 Agustus). BMKG: Waspada! Pertanian Jadi Sektor Paling Terdampak Perubahan Iklim. Siaran Pers BMKG. Retrieved from https://www.bmkg.go.id/siaran-pers/bmkg-waspada-pertanian-jadi-sektor-paling-terdampak-perubahan-iklim

Badan Pusat Statistik Kabupaten Lebak. (2024). Profil Wilayah Adat Baduy. Lebak: BPS Kabupaten Lebak.

Berkes, F., Colding, J., & Folke, C. (2000). Rediscovery of traditional ecological knowledge as adaptive management. Ecological Applications, 10(5), 1251–1262. https://doi.org/10.1890/1051-0761(2000)010[1251:ROTEKA]2.0.CO;2

Detik.com. (2022, 8 Mei). 4 Tahun Menunggu, Warga Baduy Akhirnya Punya Perda Adat. [Berita]. Retrieved from https://news.detik.com/berita/d-6067153/4-tahun-menunggu-warga-baduy-akhirnya-punya-perda-adat

Detik.com. (2025, 10 Februari). Lembaga Adat Larang Penerbangan Drone di Baduy. [Berita]. Retrieved from https://news.detik.com/berita/d-7771534/lembaga-adat-larang-penerbangan-drone-di-baduy

Detik.com. (2025, 13 Februari). Lembaga Adat Baduy Tolak Dana Desa Rp 2,5 M, Pilih Membangun Secara Mandiri. [Berita]. Retrieved from https://news.detik.com/berita/d-7776520/lembaga-adat-baduy-tolak-dana-desa-rp-2-5-m-pilih-membangun-secara-mandiri

Habiyaremye, A., & Korina, L. (2021). Indigenous knowledge systems in ecological pest control and post-harvest rice conservation techniques: Sustainability lessons from Baduy communities. Sustainability, 13(16), 9148. https://doi.org/10.3390/su13169148

Kementerian PPN/Bappenas. (2014). Rencana Aksi Nasional Adaptasi Perubahan Iklim (RAN-API). (Edisi terjemahan Inggris). https://www.acccrn.net/sites/default/files/publication/attach/ran-api_english_translation.pdf (Info bibliografis: Bappenas, 2014). (ACCCRN, Google Books)

Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia. (2013). Putusan Nomor 35/PUU-X/2012 (Pengujian UU Kehutanan). https://www.aman.or.id/wp-content/uploads/2018/05/putusan_sidang_35-PUU-2012-Kehutanan-telah-ucap-16-Mei-2013.pdf (Aman)

Mongabay Indonesia. (2025, 7 Januari). Kearifan Lokal dan Relasi Sosial Suku Baduy dalam Hadapi Tantangan Perubahan Iklim. Retrieved from https://mongabay.co.id/2025/01/07/kearifan-lokal-dan-relasi-sosial-suku-baduy-dalam-hadapi-tantangan-perubahan-iklim/

Pemerintah Provinsi Banten. (2022). Peraturan Daerah Provinsi Banten Nomor 2 Tahun 2022 tentang Susunan Kelembagaan, Pengisian Jabatan, dan Masa Jabatan Kepala Desa Adat. https://jdih-dprd.bantenprov.go.id/storage/places/peraturan/2022pd0036002_1661228748.pdf (jdih-dprd.bantenprov.go.id)

Pemerintah Kabupaten Lebak. (2001). Peraturan Daerah Kabupaten Lebak Nomor 32 Tahun 2001 tentang Perlindungan atas Hak Ulayat Masyarakat Baduy. https://www.aman.or.id/wp-content/uploads/2016/02/Perda-Kab.-Lebak-No.-32-Tahun-2001.pdf (Aman)

Republik Indonesia. (2014). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. https://peraturan.bpk.go.id/Download/27840/UU%20Nomor%2006%20Tahun%202014.pdf (Database Peraturan | JDIH BPK)

The Climate Reality Project Indonesia. (2023, 19 Januari). Ketahanan dan Kesejahteraan Suku Baduy di Antara Ancaman Bencana Alam. Retrieved from https://climatereality.id/blogs/ketahanan-dan-kesejahteraan-suku-baduy-di-antara-ancaman-bencana-alam/

Tschirhart, C., Mistry, J., Berardi, A., Bignante, E., Simpson, M., Haynes, L., … Jafferally, D. (2016). Learning from one another: Evaluating the impact of horizontal knowledge exchange for environmental management and governance. Ecology and Society, 21(2), 41. https://doi.org/10.5751/ES-08495-210241

Widyarti, M., & Arifin, H. S. (2012). Evaluasi keberlanjutan masyarakat Baduy Dalam berdasarkan Community Sustainability Assessment. Jurnal Lanskap Indonesia, 4(1), 9–14. https://journal.ipb.ac.id/index.php/jli/article/view/5767 (Catatan: DOI pada laman penerbit tampil dalam format placeholder sehingga tidak dapat diresolusikan; gunakan tautan artikel ini sebagai pengganti.) (IPB Journal)

Wulansary. (2022). Agroekologi sebagai sistem pangan yang berkelanjutan di Suku Baduy, Kanekes, Banten, Jawa Barat. RADIKULA: Jurnal Ilmu Pertanian, 1(2), 86–93. https://doi.org/10.33379/radikula.v1i2.1940 (E-Journal Unira Malang, ResearchGate)




DOI: https://doi.org/10.62389/bina.v4i1.125


View My Stats

Bina : Jurnal Pembangunan Daerah is licensed under CC BY-NC 4.0